Banyak yang beranggapan doa ini pendek, namun perhatikan kandungannya :
أَلًْلّٰهُمَّ إِنِّي أَسأَلُكَ الۡعَافِيَۃَ
Allahumma Inni As Aluka Al-'Aafiyah.
Al-Abbas (R.A.) paman Nabi (ﷺ) datang kepada Nabi (ﷺ) dan berkata : "Ya Rasulullah (ﷺ) ajarkanlah aku doA," katanya.
Nabi (ﷺ) lalu berkata : "Wahai pamanku, bacalah :
أَلًْلّٰهُمَّ إِنِّي أَسأَلُكَ الۡعَافِيَۃَ
Allahumma Inni As Aluka Al-'Aafiyah. (Ya Allah, aku memohon kepada-MU 'aafiyah).
Sekarang apa yang 'Aafiyah?
"Aafiyah bermaksud : Untuk menyelamatkan diri daripada semua kesusahan yang menimpa."
Untuk menjadi sehat, kita perlu berada di dalam 'Aafiyah.
Untuk mempunyai uang yang cukup, kita haruslah berada di dalam 'Aafiyah.
Untuk terus hidup sejahtera, kita seharusnya berada di dalam 'Aafiyah.
Untuk mau anak-anak kita dilindungi, kita perlu berada di dalam 'Aafiyah.
Dan jika kita sudah diampuni dan tidak dihukum, kita berada dalam 'Aafiyah.
Jadi, pada asasnya 'Aafiyah itu bermaksud :
"Ya Allah, lindungilah aku dari segala kesakitan, kesusahan dan segala penderitaan."
Ini termasuk untuk di dunia dan di akhirat.
Al-Abbas (R.A.) berfikir tentang ini untuk seketika, dan kemudian dia datang kembali kepada Nabi (ﷺ) selepas beberapa hari lalu dia berkata:
"Ya Rasulullah (ﷺ), doa ini seolah-olah sedikit pendek. Saya minta sesuatu yang lebih besar."
Nabi (ﷺ) lalu berkata : "Wahai pamanku yang dikasihi, mohonlah kepada Allah untuk 'Aafiyah, maka anda tidak boleh diberi apa-apa yang lebih baik daripada 'Aafiyah. Ia adalah satu doa yang mudah namun terbaik."
Yang Benar adalah setiap yang bermakna dari apa yang anda katakan (mohon) ketika berdoa.
"Ya Allah, aku memohon kepadaMU agar aku selamat dari semua kesusahan, kesulitan, kesedihan, bahaya (musibah) dan janganlah ENGKAU menguji aku dan lain-lain yang berat."
Semua ini termasuk di dalam *Allahumma Inni As Aluka Al-'Aafiyah (Riyadh As-Shaliheen, Imam At-Tirmidzi).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar