MUTIARA ILMU: BERKAH SHOLAWAT, MALAIKAT YANG MENJEBURKAN DIRINYA KE LAUTAN CAHAYA

Kamis, 02 September 2021

BERKAH SHOLAWAT, MALAIKAT YANG MENJEBURKAN DIRINYA KE LAUTAN CAHAYA



   Di dalam kitab Mukasyafatul Qulub_ karya Imam Al-Ghazali disebutkan:

جاء في الخبر عن النبي صلي الله عليه وسلم انه قال : ان الله تعالي خلق ملكا له جناح في المشرق وجناح في المغرب ورأسه تحت العرش ورجلاه تحت الارض السابعة وعليه بعدد خلق الله تعالي ريش , فاذا صلي رجل او امرأة من امتي علي , امره الله تعالي ان ينغمس في بحر من نور تحت العرش فيه , فينغمس فيه , ثم يخرج وينفض جناحه فيقطر من كل ريشة قطرة فيه , فيخلق الله تعالي من كل قطرة ملكا , يستغفر له الي يوم القيامة.

   Telah datang kabar dari Nabi Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam sesungguhnya Beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah Ta’ala menciptakan malaikat yang mempunyai satu sayap di timur dan satu sayap di barat, kepalanya di bawah Arsy, kedua kakinya berada di bawah bumi ke tujuh dan malaikat ini mempunyai bulu sebanyak hitungan makhluk-Nya Allah Ta’ala.

   Ketika salah seorang dari umatku baik laki-laki maupun perempuan membaca shalawat kepadaku, maka Allah Ta’ala memerintahkan kepada malaikat tersebut untuk menceburkan diri ke dalam lautan dari cahaya yang berada di bawah Arsy.

   Lalu malaikat menceburkan diri ke dalamnya kemudian keluar dan mengkibas-kibaskan sayapnya, maka meneteslah dari setiap bulu satu tetes.
   Kemudian Allah Ta’ala menciptakan dari setiap tetesnya satu malaikat yang memintakan ampun untuk orang yang membaca shalawat tadi sampai hari Kiamat."
قال بعض الحكماء سلامة الجسد , قلة الطعام , وسلامة الروح في قلة الآثام , وسلامة الدين في الصلاة علي خير الانام.

   Sebagian Ulama Ahli Hikmah berkata: "Selamatnya jasad dalam sedikitnya makan, selamatnya ruh dalam sedikitnya dosa dan selamatnya agama dalam bershalawat kepada makhluk terbaik (Rasulullah SAW)."

Orang Yang Menebarkan Sholawat di antara umat Manusia (Mengingatkan  Orang untuk Bersholawat Kepada Rosulullah SAW) Maka dia akan Menjadi Orang Yang paling dekat Dengan Rosulullah SAW           

Al Habib Umar bin Salim bin Hafidz

Tidak ada komentar:

Posting Komentar